Di sebuah tempat di Ukraina. Sebuah tim penyusup bersenjata lengkap berhasil masuk ke dalam gedung dan menembak mati semua penjaga yang menghalangi jalan mereka. Mereka mencari-cari sebuah perangkat yang tampak seperti laptop namun memiliki fungsi yang sangat berbahaya. Setelah menemukan perangkat itu, mereka segera mengambilnya dan melarikan diri sambil meledakkan laboratorium tersebut.
Sementara itu, di London Inggris, Nathan (Cary Elwes), seorang agen rahasia sedang berada di kantor atasannya. Atasannya memberitahu Nathan bahwa ada sebuah perangkat yang dicuri oleh sekelompok orang di Ukraina dan perangkat itu bisa digunakan untuk mengacaukan sistem keuangan dunia. Nathan diminta untuk mengambil kembali perangkat itu secepat mungkin.
Nathan pun bersedia melakukan misi tersebut asalkan ia boleh memilih timnya sendiri. Ia lalu memilih tiga orang rekan yang ia percaya: Orson Cary Elwes Jason Statham), JJ (Bugzy Malone), dan Sarah (Aubrey Plaza). Atasannya setuju dengan pilihan Nathan dan berjanji akan memberikan segala dukungan yang dibutuhkan.
Nathan kemudian terbang ke Maroko untuk menemui Orson, seorang mantan agen rahasia yang sudah pensiun dan sedang menikmati hidupnya di sana. Nathan menjelaskan situasinya kepada Orson dan memintanya untuk bergabung dengan timnya. Orson awalnya ragu-ragu karena ia sudah lama meninggalkan dunia spionase namun ia tertarik dengan tawaran Nathan yang akan memberinya fasilitas terbaik jika ia mau membantu.
Orson akhirnya setuju untuk ikut serta dalam misi tersebut dan bersama Nathan ia naik ke pesawat pribadi milik organisasi rahasia tersebut. Di pesawat itu, Nathan memperkenalkan Orson dengan dua rekan lainnya: JJ dan Sarah. JJ adalah seorang penembak jitu yang handal sedangkan Sarah adalah seorang hacker jenius. Orson merasa kurang yakin dengan kemampuan mereka namun ia berusaha untuk bekerja sama dengan baik.
Mereka mendarat di Madrid Spanyol, tempat mereka mendapat informasi bahwa para pencuri perangkat berada di sana. Mereka harus bertindak cepat sebelum para pencuri menggunakan perangkat itu untuk tujuan jahat mereka.
Saat ini mereka sedang menunggu kedatangan seorang kurir yang membawa password untuk perangkat itu. Sarah bertugas meretas CCTV Bandara, Orson dan JJ bertugas mengawasi kurir itu dan mengambil password.
Tak lama kemudian kemudian, si kurir tua itu tiba membawa tas berwarna coklat. Mereka mengikuti si kurir dengan hati-hati, namun ternyata mereka tidak sendirian. Ada sekelompok orang lain yang juga ingin mendapatkan password itu. Sarah menyadari bahwa ada yang tidak beres dan memerintahkan Orson untuk mengatasinya. Orson pun dengan senang hati menurutinya.
Di luar, beberapa orang telah menunggu kurir itu. Tiba-tiba, Orson muncul dan langsung menghajar mereka. Mereka berhasil membawa pergi kurir, namun ternyata mereka masih diikuti dan dicegat oleh sekelompok orang yang sama. Mereka membuka paksa mobilnya. Kelompok mereka dipimpin oleh seorang bernama Mike. Mike ternyata adalah mantan teman mereka yang bekerja untuk orang lain.
Nathan dengan cepat mengcopy semua data-password itu sebelum Mike dan komplotannya membawa pergi si kurir tua yang terlihat ketakutan karena mengidap penyakit jantung. Namun sayangnya, tidak lama setelah berhasil mengcopy semua data, si kurir tua itu tewas di tempat itu. Akhirnya pintu mobil itu berhasil terbuka dan Mike menyambut teman-temannya yang sudah lama tidak bertemu. Setelah mendapatkan password, Mike pun segera pergi.
Sementara itu, Nathan dan timnya berlanjut ke skenario berikutnya. Nathan akan berpura-pura menjadi kurir untuk menggantikan pria tua yang tadi telah tewas. Tujuan dari aksinya ini adalah untuk mengetahui siapa pembeli sebenarnya dari password tersebut. Setelah berhasil berperan sebagai kurir, Nathan berhasil mendapatkan informasi tentang pembelinya. Orang yang memesan password itu ternyata bernama Ben, tangan kanan seorang ketua mafia.
Namun, tentu saja tidak mudah untuk bertemu dengan sang ketua mafia secara langsung. Untuk itu, mereka memutuskan untuk memanfaatkan bintang film Danny Frasesco (Josh Hartnett), yang merupakan idola sang ketua mafia. Mereka pun mengarahkan pesawat mereka ke LA untuk menjemputnya. Setelah tiba di LA, mereka mengetahui bahwa Danny saat ini sedang dalam pesawat pribadinya bersama manajernya.
Orson pun datang dan meminta baik-baik bantuan dari Danny. Awalnya Danny menolak karena Orson bukanlah orang yang dikenalnya. Namun, Orson mengancam akan mengungkap skandal perselingkuhan Danny dengan seorang wanita kepada media jika Danny tidak membantu mereka. Akhirnya, Danny setuju untuk membantu Orson.
Mereka berencana menghadiri acara amal yang diselenggarakan oleh Ketua Mafia. Tak lama setelah tiba di pesta, Danny, sang bintang film, langsung mendapatkan perhatian dari Ketua Mafia, Greg (Hugh Grant). Danny memperkenalkan Sarah sebagai kekasihnya yang bernama Michaela. Ternyata, Greg sangat kagum dengan idolanya yang hadir di pestanya. Greg memperkenalkan Danny kepada rekan-rekannya dan mereka semua terkesan dengan kehadiran sang bintang film. Diantara teman-teman Greg, ada Trent dan Arnold yang merupakan bilyuner dari perusahaan biotek.
Namun, tidak disadari bahwa di antara para tamu, ada anak buah Mike yang menyusup ke dalam pesta tersebut. JJ dan Nathan yang sudah menyadap CCTV segera memberitahu Orson untuk mengambil tindakan.
Orson pun segera mencari anak buah Mike yang menyamar menjadi pelayan dan menghajarnya tanpa basa-basi. Sementara itu, Sarah pergi ke ruangan belakang untuk memasang alat penyadap dan berhasil mendengar percakapan antara Greg dan Danny. Ternyata rencana mereka berjalan dengan lancar, Greg mengundang Danny untuk berkunjung ke rumahnya dan berlibur bersama Sarah di sana.
Saat JJ dan Nathan mendengar pembicaraan Greg dan rekannya, mereka mendapatkan informasi bahwa Greg bukanlah pembeli perangkat itu melainkan hanya perantara yang mendapatkan komisi dari transaksi tersebut. Mereka pun berencana untuk mendatangi rumah rekannya Greg untuk mendapatkan informasi tentang pembeli yang sebenarnya.
Orson menyelinap masuk ke rumah teman Greg dengan hati-hati. Ia berhasil memasukkan obat bius ke dalam saluran AC dan membuat semua orang yang ada di dalam rumah menjadi tidak sadarkan diri. Dengan bantuan Sarah yang menyadap CCTV, Orson berhasil membuka brankas dan mengambil data-data penting dari laptop mereka. Ia juga mengambil beberapa barang berharga dan uang tunai untuk memperlihatkan bahwa perampokan telah terjadi di rumah tersebut.
Setelah berhasil, Orson segera keluar rumah. Namun, di luar rumah, ia dicegat oleh beberapa orang dan perkelahian pun terjadi. Namun, Orson dengan mudah mengalahkan mereka dan dijemput oleh Sarah di luar.
Sarah dan Danny menerima undangan Greg untuk berlibur di rumahnya di Turki. Greg dengan ramah menunjukkan koleksi mobil mewahnya kepada mereka. Dan, rupanya salah satu mobil tersebut adalah mobil impiannya Danny yang pernah ia kendarai saat syuting film. Karena Greg mengidolakan Danny, ia memberikan mobil tersebut secara cuma-cuma. Danny pun sangat senang dan berterima kasih kepada Greg atas semua kebaikannya.
Di sisi lain, Sarah terlihat memasuki ruangan pribadi milik Greg. Ia berniat untuk meretas komputernya untuk mencari tahu siapa pembeli perangkat tersebut. Namun, setelah memeriksa komputer itu, Sarah menyadari bahwa Greg bukanlah mafia besar. Dia hanya seorang pebisnis senjata yang tidak memiliki informasi apa pun yang mereka cari. Nathan pun menyimpulkan bahwa mereka salah orang, dan segera menghubungi Orson untuk berkumpul di markas.
Namun, Orson saat ini sudah terlanjur mengikuti Ben, tangan kanan Greg. Orson ingin menggali informasi lebih dalam tentang siapa pembeli perangkat itu, sehingga ia terus mengikuti Ben dengan menjaga jarak. Tapi lama-kelamaan, keberadaannya pun akhirnya disadari oleh Ben. Ben memerintahkan anak buahnya untuk menghalanginya, namun tentu saja Orson dengan mudah mengalahkan anak buah Ben tersebut.
Setelah itu, Ben segera kabur untuk melarikan diri hingga sampai di atap gedung. Orson pun menyusulnya, namun tiba-tiba Ben menyerangnya dari belakang. Orson berhasil menghindar, dan Ben malah terjatuh dari ketinggian dan tewas.
Setelah mendapatkan informasi bahwa Ben akan bertemu dengan pembeli asli, Orson berencana untuk menyamar sebagai Ben yang sudah tewas. Keesokan harinya, Orson bertemu dengan ajudan pembeli yang membawanya ke tempat transaksi di pinggiran kota. Namun, Orson tidak sendirian, ia diikuti oleh JJ yang sudah siap dengan persenjataan. JJ pun melindungi Orson saat ia sedang memasang alat komunikasi dan bersiap-siap untuk bertemu dengan pembeli.
Akhirnya, pembeli itu datang dan meminta password untuk membuka perangkat yang ia beli. Orson, yang menyamar sebagai Ben, menelpon Greg untuk meminta password. Greg memberikan password itu dan pembeli pun memasukkannya ke dalam perangkat tersebut. Setelah itu, mereka mentransfer uang senilai 10 miliar ke rekening mereka.
Ternyata, perangkat tersebut adalah perangkat yang bisa mengacaukan transaksi bank di seluruh dunia, sehingga mereka memanfaatkannya untuk mentransfer uang sebanyak yang mereka mau.
Sayangnya, salah satu anak buah mereka mengenali Orson yang ternyata adalah seorang agen rahasia. Melihat Orson dalam bahaya, JJ pun langsung menembak mereka. Ternyata, Mic dan para anak buahnya datang menyerang mereka dengan helikopter. Karena kalah jumlah, akhirnya Orson pun tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka pun akhirnya berhasil mengambil perangkat itu dan menembak si pembeli dan juga anak buahnya.
Kemudian mereka pun segera bergegas pergi dari sana. Sementara di rumahnya, Greg, Sarah, dan juga Danny berniat untuk kabur dari rumah itu karena mereka menyadari penyamaran mereka akan segera terbongkar. Melihat mereka akan kabur, Greg pun memerintahkan anak buahnya untuk mengejar mereka. Sementara itu, Orson dan JJ berhasil menguasai sebuah helikopter dan menggunakan helikopter itu untuk membantu Sarah melarikan diri. Setelah berhasil lolos, Orson kemudian mengajak mereka untuk kembali ke tempat Greg. Mereka berencana untuk mengajak Greg bekerja sama untuk mendapatkan perangkat itu kembali.
Setelah sampai di sana, mereka pun menyampaikan maksud kedatangan mereka. Orson lalu mengajak Greg untuk mengambil perangkat itu lagi. Greg kemudian mengatakan jika pembeli yang sebenarnya adalah dua orang temannya di pesta waktu itu, Trent dan Arnold. Merekalah yang memiliki rencana untuk mengacaukan transaksi perbankan dunia sehingga mereka bisa mengambil uang yang mereka inginkan. Setelah berbincang panjang lebar, Greg pun akhirnya mau untuk bekerja sama.
Malam harinya, mereka pun akan melakukan aksinya untuk merebut perangkat itu. Sarah menerbangkan drone untuk melihat situasi di luar, sementara Orson bertugas untuk menghabisi semua penjaga di sana dan JJ bertugas menembak para penjaga dari jarak jauh.
Di sisi lain, Danny dan Greg terlihat sedang berusaha masuk ke dalam gedung. Ternyata, di dalam sana ada Mike yang bekerja untuk mereka. Greg mengatakan bahwa jika dia ingin dibayar untuk perannya sebagai perantara transaksi itu. Dia juga mengancam keluarga Trent dan Arnold. Greg bahkan meledakkan gedung-gedung di seberangnya dengan rudal yang dia miliki. Danny dan Greg kemudian pergi dari tempat itu setelah sebelumnya mengancam bahwa jika dalam lima menit belum ditransfer, dia akan meledakkan gedung itu juga.
Trent dan Arnold pun ketakutan dan langsung mentransfer bayaran yang diminta Greg. Mereka tidak lagi menuruti kata-kata Mike yang menganggap semua itu cuma gertakan saja. Mike yang marah menyuruh anak buahnya untuk menghabisi semua orang di sana.
Orson pun tiba di tempat itu setelah menghabisi para penjaga. Orson pun dengan mudah berhasil menghabisi Mike dan mengambil perangkatnya. Beberapa hari kemudian, mereka mendatangi Nathan yang berada di Qatar dan menyerahkan perangkat itu, serta mendapatkan bayaran atas pekerjaannya.
Nathan mengatakan bahwa ia memiliki misi baru untuk mereka, tetapi Orson mengatakan bahwa saat ini ia ingin berlibur dan tidak ingin diganggu.
Credit scene: Danny mulai menjalani karirnya sebagai sutradara dan Greg menjadi produsernya. Greg dan Danny kini menjadi pasangan kekasih.
