Sinopsis The Book of Boba Fett Season 1 Episode 2

6897 votes, average 8.5 out of 10

Fennec membawa tawanan menghadap Boba Fett untuk menginterogasinya. Tapi dia tetap tutup mulut. Dia adalah seorang anggota assassin Ordo Night Wind. Setelah dimasukkan ke kandang rancor, akhirnya dia mengaku bahwa dia disewa oleh Mok Shaiz, Walikota Mos Espa.

Fett pun mendatangi Shaiz. Namun Shaiz menyangkal dan justru berterima kasih serta membayar Fett karena menyerahkan anggota Ordo Night Wind yang dilarang beroperasi di luar Hutt. Sebelum mereka pergi, Shaiz menyarankan Fett untuk menyelidiki Sanctuary Garsa.

Mereka pun kembali ke sanctuary dan bertemu dengan Garsa. Garsa memberitahu Fett bahwa dua sepupu Jabba, sepasang Hutts yang dikenal sebagai “Si Kembar”, ingin mengklaim tahta Jabba sendiri. Si Kembar tiba dengan Pemburu Bayaran Wookiee Krrsantan hitam dan mencoba mengintimidasi Fett, tapi dia menolak untuk menyerah. Si Kembar pun memutuskan untuk kembali dan mengatakan bahwa masalah tersebut dapat ditinjau nanti. Mereka kembali ke istana, dan Fett memasuki tangki bacta. Dia memimpikan saat bersama Tuskens.

Tuskens mengajarinya gaya tempur dan kemampuan bertahan hidup di gurun. Suku Tusken kemudian ditembaki oleh Kereta Api Pyke Syndicate spice dan jatuh banyak korban. Saat upacara pembakaran mayat-mayat korban, Fett melihat beberapa speeders geng motor lewat. Fett mendatangi sebuah bar dan menghajar anggota geng motor. Lalu dia mencuri beberapa speeders dari mereka dan membawanya ke Tuskens.

Fett mengajarkan suku Tusken cara menaiki speeders. Dia kemudian memimpin suku Tusken untuk menyerang saat kereta apinya lewat. Fett Bersama suku Tusken sukses menghentikan kereta dan memperingatkan Pykes yang masih hidup bahwa mereka harus membayar tol saat memasuki wilayah Tusken di masa depan.

Malamnya di api unggun, Kepala suku memberinya hadiah berupa kadal kecil yang kemudian masuk ke hidung Fett. Dia diberitahu bahwa kadal itu akan membimbingnya dari dalam kepalanya. Fett membayangkan dirinya berjalan melewati gurun dan menemukan sebatang pohon. Dia melihat beberapa mata merah saat cabang-cabang pohon tersebut memanjang dan membelenggunya. Dia kemudian mematahkan cabang itu dan membawanya kembali.

Saat Fett sampai, kadal keluar dari hidungnya dan kembali ke kepala suku. Fett menyerahkan cabang yang dia patahkan. Cabang itu kemudian diolah oleh pandai besi dan dijadikan senjata tongkat untuknya. Suku Tusken kemudian mengadakan upacara seremonial sebagai pengukuhan bahwa Fett telah menjadi bagian dari mereka.

Episode Name:Chapter 2: The Tribes of Tatooine
Release:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *