Film ini dibuka dengan sebuah rekaman video dari tahun 2008. Terlihat June Allen kecil (Ava Zaria Lee) sedang bermain dengan ayahnya, James (Tim Griffin) saat liburan. Ibunya, Grace (Nia Long) masuk saat James sedang mimisan, tapi James bilang dia baik-baik saja.
Video tersebut terputus sebelum berakhir saat Grace menonton dan mengeditnya. Kilasan singkat menunjukkan bahwa James meninggal karena tumor otak, dan banyak orang mengucapkan belasungkawa kepada June dan Grace. Mereka lalu pindah dari Texas ke Van Nuys.
Di masa sekarang, June (Storm Reid) memiliki hubungan yang kurang hangat dengan ibunya. Dia menganggap ibunya selalu mengomel dan selalu memantau dirinya.
Saat ini, Grace menjalin hubungan dengan seorang pria bernama Kevin Lin (Ken Leung), dan mereka akan pergi berlibur ke Kolombia bersama-sama.
Setelah Grace dan Kevin pergi, June berpesta bersama sahabatnya, Veena (Megan Suri), dan teman-temannya yang lain. Kevin terus mengiriminya foto-foto dirinya dan ibunya, tetapi June tidak terlalu menghiraukannya. Sesekali teman ibunya yang juga seorang pengacara, Heather (Amy Landecker) menghubunginya.
Pada hari kepulangan ibunya, June pergi ke bandara untuk menjemput mereka. Namun setelah menunggu berjam-jam, ternyata mereka tidak muncul juga. June kemudian menelepon hotel tempat ibunya menginap di Kolombia dan menggunakan Google Translate untuk berbicara dalam bahasa Spanyol. Penjaga hotel memberi tahu bahwa seseorang melihat dua orang Amerika telah pergi, tapi mereka meninggalkan semua barang mereka di hotel. June lalu meminta untuk melihat rekaman kamera pengawas. Petugas itu memberinya izin tapi harus datang ke hotelnya. Dia juga memberitahukan bahwa rekaman tersebut akan otomatis terhapus dalam 48 jam.
June lalu mencari pekerja murah melalui aplikasi GoNinja di Kolombia untuk membantunya melihat rekaman kamera pengawas hotel. Dia mendapat seorang pria bernama Javier Ramos (Joaquim de Almeida), dan memohon padanya untuk membantunya. Namun, Javi tidak dapat mengakses rekamannya, tetapi ia mendengar bahwa seseorang pernah melihat Kevin pergi ke toko peralatan di sekitar Getsemani. Sementara Javi mencari petunjuk, Heather membantu June untuk menghubungi Agen FBI Elijah Park (Daniel Henney) untuk meminta bantuan dalam mencari Grace.
June berhasil mendapatkan password Kevin dan mengakses emailnya. Dia menemukan email yang telah diblokir dari beberapa perempuan. Diketahui, Kevin juga menggunakan nama samaran yang berbeda-beda seperti Darren, Kyle, atau Luke.
Agen Park kemudian memberi tahu bahwa Kevin adalah seorang penipu yang baru saja dibebaskan dari penjara. Tapi semua bukti yang dikumpulkan June tidak akan berguna di pengadilan karena diambil secara ilegal.
June lalu menemukan bahwa Kevin baru-baru ini berhubungan dengan seorang wanita dengan nama pengguna “bunnicakes”, nama aslinya adalah Rachel Page. June melakukan penyelidikan lebih lanjut dan mendengar dari rekan kerja Rachel bahwa ia tidak masuk kerja selama dua minggu terakhir.
Javi kembali menelepon June untuk melaporkan pekerjaannya di Kolombia. Dia mengatakan bahwa dia telah pergi ke beberapa toko peralatan dan menemukan satu toko yang pernah dikunjungi Kevin. Di toko itu, Kevin hanya membeli gembok. Setelah mencari info, June mengetahui bahwa Kevin pergi ke sebuah jembatan gembok cinta. Dari rekaman CCTV di sekitar jembatan itu yang bisa diakses oleh publik, terlihat bahwa Kevin melamar Grace.
June terus mencari informasi tentang akun Kevin dan menemukan bahwa lokasi terbaru sebelum Kolombia adalah sebuah rumah terpencil. June menelepon nomor yang dia dapat dari Google Map dan berbicara dengan seorang pria bernama Jimmy. Jimmy mengatakan bahwa Kevin memang pernah kesana. Jimmy mengaku bahwa dia dan Kevin pernah berada di penjara yang sama dan saat ini dia sudah tobat. Kevin datang kepadanya untuk berkonsultasi dan menebus dosa atas kejahatan masa lalunya.
Saat June melihat memeriksa aplikasi kencannya, ia menemukan bahwa di tempat itulah Kevin dan Grace bertemu. Mereka terlihat cocok, meskipun Grace mengisyaratkan bahwa ia memiliki rahasia di masa lalunya. Grace ingin memberitahu Kevin secara pribadi.
Agen Park menghubungi June dan menunjukkan rekaman yang menunjukkan Grace dan Kevin, saat pulang dari jembatan, beberapa pria bertopeng keluar dari sebuah van dan menculik Grace dan Kevin. Agen Park berjanji untuk menyelidiki, tetapi kabar tentang hilangnya Grace menjadi berita viral.
Penduduk kota bekerja sama mencari Grace, karena diyakini bahwa ia tidak pernah meninggalkan Los Angeles. Kasus ini semakin runyam saat June menyadari bahwa video-video yang dikirim Kevin ternyata bukanlah Grace, melainkan Rachel. Rachel pun ditangkap, tapi kemudian dibebaskan dengan jaminan karena mengaku dia tidak tahu apa-apa. Dia mau diajak Kevin karena Kevin mengatakan bahwa dia akan membuat sebuah konten reality show. Sehingga jelaslah bahwa penculikan Grace itu direkayasa. Park memberitahu pers bahwa Grace bukan tersangka, tetapi mungkin saja dia terlibat.
June menemukan tautan ke aplikasi pesan terenkripsi di email Kevin. Dia lalu menghubungi customer service aplikasi tersebut dengan menyamar sebagai Kevin. Saat June meminta nomor telepon, nomor yang diterima adalah nomor Heather, membuat June curiga bahwa Heather terlibat dalam hilangnya ibunya.
June menggunakan Apple Watch yang ditinggalkan teman sekelasnya di rumahnya untuk merekam dirinya saat pergi ke kantor Heather demi mencari jawaban. June mengetuk pintu kantornya dan menemukan pintu telah terbuka. Dia menemukan file yang dihapus di komputer dan foto ancaman di meja Heather. June masuk ke dalam lemari dan menemukan mayat Heather.
Saat berita tentang pembunuhan Heather viral, June mendengar dari Agen Park bahwa Kevin dikabarkan terlihat di perbatasan. June mendapat kiriman video dari temannya yang menunjukkan bahwa kepolisian telah menemukan Kevin di Kolombia. Polis Kolombia terlihat menembak dan menewaskan Kevin, membuat kasus hilangnya Grace berjalan mandek. Saat June menghubungi Javi lagi, Javi marah padanya karena dia menyalahkan Javi atas ketidakharmonisan hubungan Javi dengan anaknya.
June kemudian teringat Bahwa ibunya selalu memanggilnya “Junebug”, yang membuatnya terinspirasi dengan kata itu dan menggunakannya untuk menebak password email Grace. Dia menemukan pesan ancaman anonim yang mengatakan bahwa pengirim pesan itu telah menemukan Grace. Dia juga menemukan tautan ke kamera CCTV yang tersembunyi di rumah yang terlihat familiar, yaitu rumah masa kecilnya.
June kemudian mendapat telepon dari Jimmy, orang dari rumah terpencil yang pernah dikunjungi Kevin. Jimmy terdengar panik dan bilang bahwa dia sudah berada di depan rumah June. Dari CCTV, terungkap bahwa sebenarnya dia adalah James, AYAH JUNE, yang masih hidup.
June yang terkejut mempersilahkan James untuk menjelaskan. James memberitahunya bahwa nama asli ibunya adalah Sarah. Ibunya berbohong kepada June tentang kematian James, menjebaknya sehingga masuk penjara. Saat June mulai curiga bahwa ada yang salah, James dengan paksa menangkap June dan memasukkannya ke dalam bagasi mobilnya.
Kemudian muncul kilas balik yang menunjukkan lanjutan dari video rumah pada awal film. Hidung berdarah yang dialami James bukan dari tumor, tetapi dari penggunaan narkoba. Sebenarnya, dia adalah seorang pengguna narkoba yang suka melakukan KDRT, dan Grace melaporkannya ke polisi untuk menjaga dirinya dan June tetap aman.
Grace mengubah namanya dan pindah kota agar James tidak menemukannya. Rupanya waktu itu, dialah yang menyopiri mobil yang membawa Kevin dan Grace ke bandara. Dia mengganti Grace dengan Rachel dan bekerja sama dengan Kevin untuk membuatnya menghilang, tetapi Kevin tidak pernah tahu niat sebenarnya. Heather membantu Grace membuat identitas baru untuk menjauhkannya dari James, dan mereka menjadi teman dekat.
James membawa June ke rumah lama mereka. Dia mengikatnya di kamar tidur lantai atas. Sementara Grace disekap di sebuah gudang di luar rumah itu. James masuk dengan membawa senjata dan melemparkan sweater June, memberitahukan bahwa dia berhasil membawa June.
Grace yang sudah mempersiapkan diri, berhasil melumpuhkan James. Dia melarikan diri dan mengunci James di gudang. Grace berlari ke kamar June dan membebaskannya. Sayangnya, James berhasil melepaskan diri dan menuju ke arah mereka. June menghubungi Javi melalui WhatsApp di Apple Watch-nya dan meminta bantuannya. Namun sempat memberitahu alamatnya, koneksi mereka tiba-tiba terputus.
James masuk dan mengancam June dan Grace. Dia bahkan menembak perut Grace. Saat James kembali mengikat June, Grace bangkit dan menusuk leher James dengan pecahan kaca. James yang panik kembali keluar dan mengunci mereka. Dia mencoba mencari bantuan melalui laptopnya, namun dia kemudian tewas karena kehabisan darah.
June teringat bahwa ponselnya masih tertinggal di kamarnya dan layar laptopnya masih terhubung ke kamera CCTV rumah itu. June kemudian menggunakan Siri untuk mengakses ponselnya dan menelepon 911.
Polisi pun tiba. June dan Grace diselamatkan dan menjalani perawatan. Kasus mereka tayang di Netflix “Unfiction”. Ternyata, June masih berhubungan dengan Javi yang bersatu kembali dengan anaknya. June melakukan panggilan FaceTime dengan Grace, diakhiri dengan pesan teks bahwa ia mencintai ibunya.
