Dunia adalah tempat kejahatan
Penuh dengan pikiran-pikiran jahat
Telah berlari mengejar
Profesi kotor murahan
Seseorang akan datang
Sebagai wakil Tuhan
Di India banyak kisah hidup petani yang terpaksa menjual tanahnya untuk hidup dan kemudian bekerja sebagai buruh tani di tanahnya sendiri. Inilah salah satu kisah itu. Rahulya, seorang putra petani. Ayahnya, Dattaram juga telah menjual tanahnya untuk biaya pernikahan putrinya. Lalu dia bekerja sebagai penjaga pintu di sebuah rumah Sindhe, sang tuan tanah di mana rumah itu dulunya adalah tanah miliknya. Suatu hari, dia berbuat salah sehingga mobil Mercedes tuannya tergores gerbang. Tuan tanah itu memerintahkan anak buahnya memukuli Ayah Rahulya. Rahul yg diberitahu teman baiknya, Ganya segera berlari ke sana dan membawa pulang ayahnya. Rahul marah dan berjanji jika suatu hari nanti dia akan kembali mengambil tanah itu dan membuat tuan tanah itu bersujud kepadanya. Karena sudah tidak ada pekerjaan, keluarganya pindah ke Pune. Di tengah perjalanan, sahabat karib Rahul, Ganya menyusul. Dia akan mengikuti Rahul ke mana pun.
Di kota Pune, Inspektur polisi Rajveer Singh sedang menyantap sarapannya saat muncul live streming di HPnya. Seorang gadis korban pemerkosaan terlantar di pinggir jalan tanpa ada yang berani menolong. Rajveer segera ke lokasi dan menolong gadis itu. Dia marah karena banyak sekali orang tapi tidak ada yang berani bersaksi. Sampai seorang tua maju dan mengatakan kejadian sebenarnya, bahwa gadis itu diperkosa oleh anak dewan dan gerombolannya. Mereka takut karena pernah ada yang melapor dan dibunuh oleh mereka. Rajveer segera mendatangi tempat gerombolan itu dan tanpa ampun dia menghabisi semua berandalan itu. Rajveer menyeret anak dewan itu keliling kota dan menjebloskan ke tahanan. Keberaniannya memberi semangat warga untuk bangkit kembali melawan penindas.
Rahul dan keluarganya tiba di tempat tujuan. Kedua ayah dan anak ini bekerja sebagai tukang angkat di pasar sayuran. Sementara itu, ia juga jatuh cinta dengan Manda, penjual teh di pasar. Suatu malam saat pembayaran, beberapa preman lokal anak buah Sanvi yang menguasai pasar tersebut memaksa meminta uang dari seorang tua yang ternyata ayah Manda. Rahulya dan sahabatnya, Ganya memukuli mereka dan kemudian di penjara. Di penjara, dia bertemu Nanya, seorang gangster terkuat yang menguasai wilayah itu. Nanya tertarik dengan keberanian dan kekuatan Rahul, yang kemudian mengajak Rahul untuk bekerja kepadanya. Rahul dan Ganya mendatangi Ranvi yang sedang pesta untuk mengancamnya agar tidak mengganggu pasar lagi. Tapi terjadi insiden dan Rahul membunuhnya tanpa sengaja. Rahul pun masuk penjara tapi Nanya datang dengan walikota dan membebaskannya. Anak buah Ranvi dipaksa membuat pengakuan palsu.
Rahul ditolak ketika mengajak ayahnya pindah rumah bersamanya dan tetap memilih sebagai tukang angkat barang. Saat itu di pasar, Rahul mendengar dari seorang sopir yang kesusahan karena barangnya selalu dibeli murah. Ternyata di pasar itu dikuasai agen yang memonopoli harga sayuran. Rahul bertindak menghajar agen dan anak buahnya. Dan Rahul berjanji akan membeli sayuran sesuai harga yang pantas. Para pedagang seisi pasar mengelu-elukan nama Rahul dan Manda semakin tertarik padanya.
Segera, Rahulya menjadi anggota terkemuka di geng Nanya. Suatu hari, dua geng lokal Pitya dan Daya mengeluh kepada Nanya bahwa mereka gagal menguasai tanah milik Masterji. Dulu orang ini adalah seorang guru yang mengeluarkan Rahulya dari sekolahnya. Masterji tetap berkeras tidak menjual tanahnya dan berkali-kali menampar Rahul. Sampai batas kesabarannya, Rahul menembak Masterji di depan istri dan anaknya. Dari mayatnya, Rahul mengambil sidik jari Masterji sebagai bukti penjualan tanahnya. Dan sekali lagi Rahul selamat dari penjara karena seseorang mengaku sebagai pembunuh Masterji. Tetapi hubungan Rahul dan keluarganya semakin jauh. Dia tidak lagi diakui oleh mereka.
Suatu hari di pasar, saat Rahul berduaan dengan kekasihnya Manda, datang Nanya memberikan hadiah pada Rahul sebuah mobil mewah. Dia juga mengundang Rahul ke pesta ulang tahunnya malam itu. Dari lelaki pemabuk ayah Manda, Rahul mendapat sebuah kebenaran yang sangat mengejutkan. Ternyata alasan ayahnya menjual tanah ke Sindhe dulu adalah karena Nanya mengancam akan membunuh mereka dan memperkosa adiknya. Pesta berjalan meriah dan inspektur Rajveer juga datang. Saat sedang puncaknya pesta tiba-tiba Rahul membacok Nanya hingga tewas. Rajveer menghadangnya saat akan pergi dan mereka terlibat pertarungan satu lawan satu. Rahul kalah dan dia pun ditangkap. Tapi dia kembali dibebaskan karena tidak ada saksi. Dan tampaknya Inspektur Rajveer punya tujuan lain dengan Rahul. Dia sengaja mengadu domba para penjahat untuk memusnahkan mereka semua.
Pitya dan Daya datang menemui Rahul untuk menagih bagian mereka dari tanah Masterji. Tapi Rahul hanya memberikan sebagian kecil dan berniat menghabisi keduanya. Malam itu Manda datang ke tempat Rahul dan mereka menghabiskan malam bersama. Rahulya sekarang adalah ketua gangster di Pune dan semua orang takut padanya. Suatu malam, seorang remaja, Sidhu, yang mengaku kehilangan kedua orang tuanya datang untuk menemui Rahulya untuk meminta bantuan. Rahulya yang teringat ayahnya kemudian mengadopsinya sebagai saudaranya. Suatu ketika Rahulya terlibat perselisihan dengan ayah Manda dan tanpa sengaja menghina manda, mereka bertengkar dan Manda berjanji tidak akan pernah menikahi Rahul.
Sementara itu, Rajveer Singh secara diam-diam terus menghabisi para penjahat dan membuat seakan-akan itu perbuatan geng lain. Rahulya menyerang markas Pitya dan Daya, tapi sayang mereka masih berhasil lolos. Rahul sangat menyayangi Sidhu seperti adiknya sendiri. Suatu ketika, Sidhu menghilang dari sekolah dan Rahul sangat khawatir. Tapi ternyata Sidhu datang dan membawakannya kue untuk ulang tahun Rahul.
Dewan kota mulai menganggap Rahul sebagai pesaing. Dia menyewa Pitya dan Daya untuk membunuh Rahul. Rahul mendatangi tuan tanah Sindhe dan menghukumnya dengan menariknya dengan dua ekor sapi. Rahul yang masih sangat dendam kemudian membunuh Sindhe dan mengambil kembali tanahnya.
Sekali lagi Rahul kembali ke pasar mengajak ayahnya pindah bersamanya, tapi kembali ditolak. Dia juga ditemui Manda yang memperkenalkan tunangannya padanya. Saat itu sedang ada perayaan di Pune. Rahul meninggalkan perayaan dan mendatangi rumah Manda, dan saat itu dia tahu Manda sedang hamil. Dia menghubungi sahabatnya Ganya untuk tidak kembali ke perayaan. Saat itulah Ganya dibunuh di tengah perayaan. Rajveer segera menuju tempat Rahul dan dia datang tepat waktu sehingga Rahul selamat dari pembunuhan. Rahul meminta waktu kepada Rajveer untuk mengkremasi sahabatnya lalu kemudian dia akan menyerahkan diri.
Saat upacara kremasi sahabatnya, Pitya dan Daya beserta kelompoknya datang menyerang. Rahul selamat tapi dikejar oleh gerombolan tersebut. Dia menelpon Sidhu untuk mengabarkan. Teman-temannya tiba di pasar, Rahul berhasil bersembunyi. Rajveer datang menghadang sendirian. Dia terlibat perkelahian melawan banyak anggota geng. Rahul keluar dari persembunyiannya dan membantu Rajveer. Berdua mereka berhasil mengalahkan Pitya dan Daya serta gengnya. Rahul memutuskan untuk mengakhiri kejahatannya dan menyerahkan diri kepada polisi. Saat itu datanglah saudara angkat Sidhu yang ternyata malah menembak rahulya. Ternyata Sidhu adalah anak dari Masterji yang pernah dibunuh Rahul, lalu kemudian ibunya bunuh diri. Dia sengaja untuk membalaskan dendam kedua orang tuanya. Pitya dan Daya tertawa kegirangan dengan kematian Rahul. Setelah keluar dari penjara mereka merasa bisa menjadi penguasa Pune. Tapi Rajveer mencabut pistol dan menembak mati keduanya. Ya, Inspektor Rajveer memang tidak kenal ampun terhadap penjahat. Rahulya meninggal di sisi ayahnya.
Mayat Rahulya akan dikremasi, semua orang menangis dan ayahnya yang sangat sedih tiba-tiba tertawa karena teringat kata-kata Rahulya untuk tersenyum setidaknya sekali. Setelah Singh pergi, dia pikir Rahulya hanya butuh tanah 6 kaki meskipun dia memiliki memiliki 300 hektar.
